PADANG.LENTERA RAKYAT.ID— Untuk memilih Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Pemko Padang bakal melakukan sistim job fit. Hal ini dilakukan karena tidak adanya pendaftar dalam seleksi Sekda terbuka hingga waktu pendaftaran berakhir.
Dimana sebelumnya Pemko Padang membuka pendaftaran jabatan pimpinan tinggi pratama Sekda lewat seleksi terbuka hingga tanggal 7 Maret 2022.
Karena tidak ada juga pendaftar maka pendaftaran di perpanjang hingga 10 maret, namun setelah di perpanjang masih tetap tidak ada pendaftar, untuk itu Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Padang menyurati Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Arfian, selaku Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Padang mengatakan, “Sampai akhir tidak ada yang mendaftar, jadi kita surati Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) hari ini,” ungkapnya, Senin (14/03/2022).
Pihaknya tidak mengetahui apa penyebab tidak ada yang mendaftar sekda dan dirinya hanya menerima hasil setelah diketahui tidak ada yang mendaftar maka Pemko Padang menyurati KASN untuk memberitahukan proses yang telah berjalan dan meminta petunjuk selanjutnya.
Seandainya masih tidak ada yang mendaftar maka Pemko Padang akan melakukan uji kompetensi atau disebut job fit, job fit yang bertujuan untuk melihat kesesuaian kompetensi dari pejabat eselon II yang ada saat ini untuk menjabat sebagai sekda.
“Biasanya akan dipilih minimal empat orang pejabat eselon II yang ditunjuk oleh pejabat pembinaan kepegawaian atau wali kota Padang dan nanti bakal ditunjuk oleh pejabat pembina kepegawaian, yang biasanya diambil dari pejabat eselon II yang ada seperti kepala dinas”, katanya
Alfian juga menjelaskan, biasanya proses di KASN tidak akan lama dan diperkirakan balasan akan diterima dalam minggu ini. Setelah ada balasan maka akan dilangsungkan proses untuk job fit.
“Cara seleksinya nanti sama kayak seleksi terbuka seperti ada tes, ada wawancara, minimal yang ikut empat orang,” tutupnya mengakhiri. (Achi)
Editor : Surya Hadinata, SH
