Home / Daerah

Sabtu, 20 Januari 2024 - 21:38 WIB

Pemerintah Ada, Sabar AS Tinjau Lokasi Bencana dari Pagi Hingga Malam

Pasaman, Lenterarakyat.id– Sejumlah lokasi terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Mapattunggul dan Kecamatan Dua Koto, ditinjau Bupati Pasaman Sabar AS, ‘full day’ satu hari penuh dari pagi hingga malam.

Sejumlah infrastruktur yang rusak dan hancur, langsung diperintahkan untuk ditangani. Kebutuhan pangan dan peralatan rumah tangga, pun didistrribusikan langsung saat itu juga.

“Masyarakat harus merasakan bahwa pemerintah itu ada. Disaat masyarakat membutuhkan, pemerintah harus hadir.”
Hal itu ditegaskan Bupati Pasaman Sabar AS disela-sela kunjungan lapangan meninjau lokasi dan bertemu dengan masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor, Nagari Muara Tais, Kecamatan Mapatunggul.

Di Kampung Tongah Muara Tais, Bupati Sabar AS meninjau lokasi satu unit jembatan yang hanyut tersapu aliran Sungai Batang Aia Tais yang meluap Minggu (30/12/23). Jembatan beton permanen itu hanyut sejauh 50 meter dari lokasi kedudukan semula.

“Dinas PU saya minta langsung bekerja hari ini, bangun jembatan darurat dulu, agar arus transportasi tidak terputus dan mobilisasi orang dan barang tidak terkendala,” ujar Bupati Sabar AS kepada Kadis PU dan Kabid Bina Marga yang turut mendampingi bupati saat itu.

Baca juga  KPU Kabupaten Pasaman Tetapkan DPS Sementara PILKADA Serentak

Sebelumnya, di Nagari Rumbai, Mapattunggul, Bupati Sabar AS didampingi Kasdim 0305 Pasaman, Plh. Sekretaris Daerah dan Kepala OPD teknis, meninjau rumah warga yang terendam banjir luapan Batang Nibung.

“Hampir dua meter air merendam rumah kami Pak. Datangnya begitu tiba-tiba, sehingga tidak ada barang yang bisa diselematkan, termasuk surat-surat berharga dan ijazah anak-anak,” ujar Izul (58 th) warga Rumbai mengadu kepada bupatinya.

Diceritakan Izul, meluapnya Batang Aia Nibung ke pemukiman warga akibat bertemunya dua aliran sungai, yakni Batang Nibung dan Batang Tibawan yang sama-sama membesar saat itu.
“Untung banjirnya datang sore hari, kalau malam lain lagi kejadiannya,” ujar warga yang tinggal di bantaran Batang Nibung tersebut.

Baca juga  SMPN 02 Panti Dibobol Maling, Belasan Laptop Hilang

Hujan yang mengguyur kawasan Kabupaten Pasaman selama hampir tiga bulan terakhir, terutama di kecamatan Mapattunggul, telah mengakibatkan sejumlah sungai meluap dan menggila.
“Puncaknya pada hari Minggu lalu, yang menyebabkan aliran Sungai Batang Aia Tais meluap, menghanyutkan jembatan dan membanjiri rumah warga Kampung Tangah ini,” ujar Yanri Polis (53), warga Kampung Tongah.

Menurut Yanri Polis, hujan terus mengguyur daerah tersebut selama hampir tiga bulan. Dan terparah pada desember 2023 kemarin,” ujarnya.

Selepas shalat dzuhur di Masjid Al Mukmin, Rao, Bupati Sabar AS beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kecamatan Dua Koto sejauh 2,5 jam perjalanan.

Beberapa titik lokasi bencana ditinjau selama perjalanan. Mulai dari jembatan putus di Nagari Cubadak Timur, rumah warga yang terendam banjir di Nagari Cubadak Tengah. (Ade)

Share :

Baca Juga

Daerah

Heldo Aura Dampingi Erman Safar Untuk Bukittinggi Semakin Hebat Menuju Sejahtera

Daerah

Menanggapi Pelengseran Ketua DPRD Bukittinggi, Herman Sofyan : Saya Tak Mau Komentar Yang Akan Merusak Citra Partai

Daerah

Menanggapi Isu Rangkap Profesi, Walinagari Padang Lua : Saya Himbau Beberapa Oknum Tersebut Untuk Kembali Belajar Membaca

Covid-19

Kapolres Agam Anjurkan Masyarakat Ikuti Vaksin, Guna Memberantas Covid-19

Covid-19

Kapolsek Banuhampu Bagikan Paket Sembako Kepada Masyarakat Terdampak PPKM Mikro

Daerah

Upayakan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Program TMMD/N Pemda Gandeng TNI/POLRI Buka Jalan Baru

Daerah

*Wako Bukittinggi Serahkan Bansos Sembako dan PKH Triwulan I untuk 3.636 KPM Bukittinggi*

Daerah

KPU Pasaman, Sosialisasikan Pilkada Serentak Melalui Nobar Film Bersama Santri