JAKARTA, LENTERARAKYAT.ID – Ali Fatkurrohman, seorang guru kesiswaan di Sekolah Madrasah Aliyah di Pilangwetan, Kebonagung, Demak, Jawa Tengah menjadi korban pembacokan siswanya di dalam kelas.
(AR) membacok gurunya di bagian leher dan tangan kanan. Insiden itu terjadi ketika Ali tengah membagikan soal ujian tengah semester pada pukul 10.00 WIB. AR masuk kelas seraya mengucapkan salam dilanjut menyayatkkan senjata tajam tiga kali ke Ali Fatkurrohman.
Aksi AR dilakukan di depan siswa lainnya hingga beberapa orang jatuh pingsan. Usai membacok, AR langsung lari keluar dari ruangan kelas.
“Hasil olah TKP ditemukan sebuah arit (celurit) yang dibawa pelaku untuk melakukan pembacokan terhadap gurunya. Barang bukti ditemukan di lapangan depan sekolah,” kata Kapolsek Kebonagung, AKP Suwondo.
Suwondo menyebut, kondisi guru kesiswaan itu kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit Gubuk. Oleh RS Gubuk, korban dirujuk ke RSUP Dr. Kariadi Semarang.
Disisi lain, Kapolres Demak, AKBP Muhammad Purbaja mengatakan, motif dari tindakan pelaku didasari oleh ketidakpuasan terhadap hasil penilaian tengah semester (PTS) yang kurang memuaskan.
Akibat dari peristiwa itu, pihak sekolah terpaksa memulangkan para siswa dan pelaksanaan ujian dihentikan. (Dinda)
Editor : Surya Hadinata, SH