LUBUKSIKAPING, LENTERARAKYAT.ID === Pemberitaan media terkait Auditorium Ruko Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman, Minggu (14/8) membuat sejumlah pihak, tersentak. Mulai masyarakat “badarai” hingga Pimpinan DPRD Pasaman dan Pengurus LKAAM Sumbar, angkat bicara. Ungkapan prihatin terhadap apa yang teejadi, sekaligus berharap lokasi dimaksud segera dibenahi dan ditata.
Informasi yang berhasil dihimpun LENTERARAKYAT.Id, beberapa waktu belakangan, sering terlihat pasangan muda mudi, berbuat tak senonoh dilokasi dimaksud. Ironisnya, dilokasi yang sama sejumlah anak muda (mayoritas usia sekolah) sering kongkow disana. Ditenggarai “tunas bangsa” tersebut mengkonsumsi Obat Batuk Merk KOMIX dan “ngelem”.
Terkait fenomena mengkonsumsi obat batuk (Komix.red) serampangan dan “ngelem” Kadis Kesehatan Kabupaten Pasaman, Desrizal S.Km., M.Kes, pada media ini, Selasa (16/8) diruangan kerjanya menjelaskan, pengguna akan mengalami gangguan syaraf otak, halusinasi dan hilang kesadaran, bahkan pengguna bisa alami gangguan kejiwaan dan sebabkan kematian.
“Lebih detail dijelaskan, “ngelem” termasul aktivitas napza yaitu zat zat kimiawi yang dimasukan ketubuh, ditelan, dihirup maupun disuntikan kedalam darah bisa menyebabkan perubahan pikiran, suasana hati, perasaan dan prilaku seseorang”, pungkas Desrizal.
Sementara itu, Kasatpol PP dan Damkar Aan Afrinaldi, S.Stp, Selasa kemaren mengatakan telah melakukan patroli rutin kesejumlah lokasi yang dikategorikan rawan dan kerap digunakan sebagai tempat kumpul untuk mengkonsumsi komix dan ngelem, tegasnya.
Diakui oleh Kasatpol PP, pengamanan masih sebatas patroli rutin. “Kita belum bisa melakukan pengamanan secara intensif, karena keterbatasan”, jelas Aan.
Ditegaskan Kasatpol PP, kedepan kagiatan patroli rutin, akan dilakukan lebih intensif lagi. (Ade)
Editor : Surya Hadinata, SH