Bukittinggi, Lenterarakyat.id (Minggu,15/10/23)
DPD Partai Solidaritas Indonesia Kota Bukittinggi, terima kunjungan beberapa orang mahasiswa Universitas Andalas Padang dalam rangka melakukan penelitian terhadap Partai Politik.
Kegiatan ini dilaksanakan di Rumah Solidaritas PSI Kota Bukittinggi yang di hadiri oleh mahasiswa, Ketua DPD PSI Bukittinggi, Sekretaris, Ketua Bappilu dan Bendahara DPC Guguk Panjang.
Nabil salah seorang Mahasiswa sekaligus Koordinator kegiatan Penelitian ini mengatakan, Kami sangat tertarik kepada Partai PSI ini untuk penelitian kami, karena Partai ini merupakan salah satu Partai yang banyak di isi oleh Kaum Millenial.
Selain memiliki kader yang millenial PSI juga merupakan Partainyo urang awak alias kebanyakan diisi oleh orang minang, seperti Ketua Pembina Jeffrie Geofany dari 50 Kota, Ketua Bapillu DPP Valdo Maldini yang merupakan putra asli dari Pesisir Selatan, Endang Tirtana asli dari Pasaman Timur, Alfurqan putra Asli dari Kota Wisata Bukittinggi sekarang m3njabat sebag Jubir DPP PSI di jakarta dan masih banyak lagi putra asli minang yang berada di DPP PSI. ungkap Nabil.
Nabil juga menambahkan penelitian ini merupakan salah satu mata kuliah kami dalam Jurusan Sosial ilmu Politik, kami juga memberikan beberapa pertanyaan kepada Ketua DPD PSI Bukittinggi Defrijon. S.Kom, Dt. RSA terkait dengan perekrutan kader PSI selama ini, dan kami mendapatkan jawaban yang sangat memuaskan dari Ketua PSI tersebut.
Bulan depan kami berencana akan kembali lagi ke Rumah Solidaritas PSI ini untuk mengajukan pertanyaan – pertanyaan berupa Kuisioner sebagai bahan bagi kami dalam mata kuliah Ilmu politik, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Ketua DPD PSI Bukittinggi serta pengurus lainnya yang telah menyambut kami dengan suasana yang akrab. Pungkas Nabil.
Sementara itu di tempat yang sama, Ketua DPD PSI Kota Bukittinggi Defrijon. Dt. RSA mengucapkan terima kasih banyak kepada adik – adik mahasiswa yang telah berkunjung kerumah Solidaritas PSI Bukittinggi.
Defrijon mengatakan, adik – adik mahasiswa ini merupakan salah satu target perekrutan kader PSI yang disebut dengan kader millenial, karena 60% suara millenial ini akan menjadi kontribusi terbanyak dalam pesta demokrasi 2024 mendatang.
Politik adalah seni bagi orang yang mengetahui politik akan tetapi sekarang banyak disalahgunakan oleh para oknum yang mengaku berpolitik, kita berpolitik tidak perlu menyebarkan berita Hoax, tidak perlu fitnah sana sini, akan tetapi politik itu adalah mediasi dalam bentuk silaturrahmi, ungkap Defrijon.
Defrijon juga menambahkan, jadi kepada adik – adik mahasiswa kalau pengen terjun ke dunia politik kita harus paham dulu politik itu apa.
Tidak ada kawan yang abadi dan tidak ada lawan yang abadi dalam dunia politik, akan tetapi sesuai pepatah minang, Iduik an lampu awak dama urang jan di padamkan. Pungkas Defrijon mengakhiri.(Red)
