Home / Bencana

Senin, 3 Juni 2024 - 21:34 WIB

Warga Panik, Sungai Ngarai Sianok Meluap Tiba-tiba

BUKITTINGGI, LENTERARAKYAT.ID — Aliran sungai Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi tiba-tiba saja meluap dan merendam sebagian rumah warga yang berada di kawasan ngarai, pada Senin (03/06) kisaran pukul 15.00 WIB.

Beberapa pondok jualan yang berada di bibir sungai juga terbawa arus akibat luapan sungai Ngarai Sianok, selain itu setidaknya ada tujuh rumah warga juga mengalami rusak berat, meskipun luapan sungai hanya berlangsung selama 15 menit saja.

Luapan sungai ini kerap kali direkam warga dan disebar di media sosial, dimana dalan vidio tersebut melihatkan aliran hulu sungai yang tampak mengerikan.

Baca juga  Warga Pasaman, Tanyakan Lenjutan Penyelidikan Kasus Bantuan Gempa

Komandan Kodim (Dandim) 0304/ Agam, Letkol Arm Bayu Ardhitya mengatakan. “Luapan ini berasal dari aliran pertengahan Sungai di Ngarai Sianok bagian Koto Gadang, diperkirakan ada sumbatan yang kemudian jebol dan meluap tiba-tiba ke bawah”, terangnya.

Dandim 03/04 Agam yang didampingi Kapolresta Bukittinggi dan beberapa pemerintah daerah menegaskan untuk melarang warga sementara waktu tinggal di sekitaran aliran sungai Ngarai Sianok.

Menurut Letkol Arm Bayu Ardhitya, ini merupakan wilayah penyangga atau Buffer Zone, jadi warga diminta untuk menjauh 50 meter dikiri dan kanan sungai. “Tidka layak menjadi tempat tinggal, arus masih kencang”, timpalnya.

Baca juga  Dandim Baru 0304/Agam Ungkap Program Kedepannya Bantu Masyarakat Sekitar

Menurut Dandim, proses relokasi bagi warga yang bertempat tinggal dan menjadi korban harus lebih didahulukan agar hal speerti ini tidak terulang kembali. “Normalisasi sungai memang penting, tapi relokasi harus diutamakan. Jangan sampai kejadian berulang,” kata Dandim. (Ayu)

 

Editor : Surya Hadinata, SH

 

 

Share :

Baca Juga

Bencana

Pernyataan Keprihatinan SIWO PWI Pusat atas Tragedi Sepakbola Kanjuruhan

Bencana

BPBD Muba Serahkan Bantuan 25 Ton Beras Untuk Warga Terdampak Gempa Sumbar

Bencana

Akibat Curah Hujan, Longsor Dimalalak Tutupi Badan Jalan Hingga Tak Bisa Dilewati

Bencana

Peduli Bencana Sumbar, Gubernur Bengkulu Salurkan Bantuan Rp150 Juta Rupiah

Bencana

Sesosok Mayat di temukan tidak Bernyawa diduga Akibat Sengatan Listrik Tegangan Tinggi.

Bencana

Turut Prihatin Bupati Pasaman Sabar AS didampingi Forkopimda Serahkan Bantuan

Bencana

Ratusan Rumah Porak-poranda Digoyang Gempa Pasaman Barat

Bencana

Sat Lantas Polres Bukittinggi Sambangi Korban Kebakaran di Tarok Dipo