Home / Daerah / Hukum

Rabu, 4 September 2024 - 20:27 WIB

Penyebar Video Dugem Satpol PP Dilaporkan ke Pihak Berwajib

Bukittinggi, Lentera rakyat.id  — Terkait Video Dugem yang sempat menghebohkan Kota Bukittinggi beberapa waktu yang lalu menuai kontroversial, karena Video ini diduga yang melakukan Pesta Dugem adalah anggota Satpol PP Kota Bukittinggi, (Rabu, 04/09/24).

Berdasarkan berita yang tersebar di beberapa media belakangan ini bahwa Kasat Pol-PP Bukittinggi menyatakan akan mengambil tindakan hukum terhadap pelanggaran yang melibatkan Anggota Satpol-PP yang diduga melakukan dugem di luar kota.

Sebuah video yang menunjukkan kegiatan tersebut telah beredar luas di media sosial.
Dalam video tersebut, tampak beberapa Anggota Satpol-PP Bukittinggi yang sedang berjoget dengan wanita di sebuah lokasi yang di duga sebuah Cafe di luar Kota Bukittinggi.

Baca juga  Polresta Padang Lakukan Operasi Patuh Singgalang Hari Ini

Kasat Pol-PP Joni Veri mengatakan, setelah kami lakukan BAP ada beberapa informasi terbaru yang kami miliki diantaranya adalah bahwa kejadian ini sudah lama yakni pada tanggal 31 Juli 2024 yang lalu, apapun alasannya, kita tetap akan mengambil tindakan tegas kepada beberapa oknum anggota yang melakukan pelanggaran tersebut.

Kasat Pol-PP menyatakan bahwa sanksi akan dikenakan sesuai dengan perjanjian kontrak kerja dan ketentuan disiplin internal. Sanksi ini bisa berupa tindakan indisipliner hingga pemecatan jika ditemukan pelanggaran serius. “Kami akan memastikan bahwa semua pegawai mematuhi aturan yang telah ditetapkan,” ungkapnya.

Joni Veri mengatakan, Terlepas dari hukuman yang dijatuhkan kepada Oknum anggota tersebut, kami juga berupaya untuk membuat laporan ke pihak yang berwajib mengenai siapa yang pertama kali menyebarkan Video tersebut. Karena ini murni melanggar Pasal 27 ayat 3 UU ITE dalam hal ini menyebutkan ” melarang setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.

Baca juga  Pemkab Agam Dukung Pengukuhan Forum Komunikasi BAMUS Kecamatan Ampek Angkek

Dengan beredarnya Video tersebut secara otomatis telah terjadi pencemaran nama baik terhadap Instansi kami, dan kami akan mengejar siapa yang menyebarkan Video ini, Pungkas Joni Veri mengakhiri. (RSA)

Share :

Baca Juga

Daerah

Kaban BKPSDM Pasaman Bantah Semua Issue liar Terkait Sanksi Ex Kalak BPBD

Daerah

Atlet Sepatu Roda Asal Pariaman Raih Prestasi Gemilang di Malaysia

Daerah

Pemko Padang Panjang Himbau Para Perantau Tahan Diri Tidak Mudik

Covid-19

RSUD Bukittinggi Siap Beroperasi Secara Maksimal Layani Masyarakat

Daerah

Upayakan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Program TMMD/N Pemda Gandeng TNI/POLRI Buka Jalan Baru

Daerah

Akibat Rem Blong, Mobil Kontainer Tabrak Sebelas Pengendara Mobil-Motor

Daerah

Kapolres Bukittinggi Dan Dandim 0304/Agam Himbau Personil Hadapi Demo dengan Humanis dan Sopan

Daerah

Peringati Idul Adha Dan Hari Bhayangkara, Polres Payakumbuh Gelar Kurban Presisi