Agam. Lenterarakyat.id (Kamis, 07/12/23)
Ismet Amzis, SH Anggota DPRD Propinsi Sumbar Dari Partai Demokrat mengunjungi Posko Bencana Erupsi Merapi Kemaren (Rabu, 06/12/23), dan memberikan Bantuan Logistik kepada Para Relawan.
Selain memberikan bantuan Ismet Amzis juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder dan relawan yang terlibat dalam mengevakuasi para Pendaki yang menjadi Korban atas bencana Erupsi Ginung Marapi ini.
Ismet Amzis mengatakan, Provinsi Sumbar memiliki risiko tinggi Bencana Alam dan kondisi-kondisi yang lain yang membahayakan manusia, atau lebih dikenal dengan Ring Fire nya Indonesia.
Semua musibah tersebut datang dan sulit diperkirakan serta bisa terjadi kapan saja di mana saja dan bisa menimpa siapa saja. Alhamdulillah seluruh tim relawan, TNI, Polri, Dinsos, BNPB, SAR, PMI, Pemda, Mapala, Organisasi2 Pengiat Alam, dll semuanya mampu berkerjasama dan bergerak secara militan membantu saudara-saudara yang tertimpa musibah. Ungkap Ismet
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa korban yang bernama Siska Afrina (22) sudah berhasil di temukan dengan kondisi meninggal dunia (MD) akibat erupsi gunung Merapi di Sumatera Barat. Tim DVI Polda Sumbar telah mengeluarkan hasil Identifikasi pada pukul 19.12 WIB, memastikan benar korban bernama Siska Afrina.
Informasi yang kami dengar Tadi pagi dapat, Korban yang satu ini sudah menuju rumah sakit, jadi berdasarkan data sudah lengkap 75 orang yang terdata, jadi kita berharap Kepada masyarakat melaporkan jikalau ada yang tidak terdata di BKSDA apabila jika masih ada korban tidak jalur Resmi dan Mohon diikuti arahan dari Pihak terkait,” Pungkas Ismet
Ismet amzis secara pribadi mengucapkan terimakasih dan mendoakan seluruh tim tetap dalam kondisi sehat, semoga pengorbanan yang dilakukan tim di balas kebaikan oleh Allah SWT
Di dampingi oleh anak beliau Ilham Alkhairi, Ismet Amzis juga memberikan bantuan logistik untuk dukungan operasional penanganan darurat Bencana Alam Erupsi Gunung Marapi berupa makanan cepat saji dan air mineral yang di terima langsung wali nagari batu palano.(RSA/RED)