Home / Daerah

Selasa, 12 Juli 2022 - 20:43 WIB

Harumkan Nama Sumbar, enam Putra Putri Agam Keluar Sebagai Juara Diajang IMS di Bali

AGAM, LENTERARAKYAT.ID — Harumkan nama Sumatera Barat (Sumbar), enam orang putra putri daerah Kabupaten Agam raih prestasi di kanca nasional.

Dalam acara grand final Indonesia Model Sreach (IMS) di Bali pada 22-25 Juni 2022 lalu, sebanyak enam orang putra putri daerah diantaranya tiga orang raih juara dan tiga orang lainnya raih juara favorit pada ajang bergengsi IMS.

Keenam putra putri tersebut yang keluar sebagai juara diantaranya atas nama Greeny Aulia Riki meraih juara tiga, Raissa Khaira Anwar juara favorit, Sahira Nisa Dayana Arlita juara personality wanita, Raga Dwi Putra meraih juara foto genit putra, Al Mughni meraih juara favorit dan Dellia Amanda Putri juara kategori C dua.

Menurut Riki Alexsander orang tua dari Greeny Aulia Riki, bahwa anaknya dan beberapa peserta lainnya di Bali berhasil mengalahkan utusan dari provinsi lainnya yang ada di Indonesia, tentu saja kemenangan ini mengharumkan nama Agam dan Sumbar.

Baca juga  Tim PDFMI Sampaikan Hasil Ekshumasi Jenazah Almarhumah Afif Maulana

“Allhammdullilah anak saya meraih juara tiga pada grand final IMS itu yang langsung dihadiri oleh Ketua IMS pusat atas nama Jerrry Lawalata” jelas Riki di Lubukbasung, Selasa (12/07).

Sebelum melaju ke Bali, anaknya berhasil keluar sebagai pemenang saat ajang seleksi di tingkat Kabupaten Agam, berikut setelahnya berhasil melengserkan perwakilan lainnya ditingkat provinsi yang membuatnya bisa meraih tiket untuk granf final.

“Anak saya keluar sebagai juara mulai tingkat Agam dan Sumbar, saya menyiapkan diri dengan mengikutkan kursus dan lomba di Padang,” tambahnya.

Baca juga  Pokdar Kamtibmas Polres Bukittinggi Launching Media Sosial Official Untuk Menyampaikan Informasi Kegiatan

Sebelum keberangkatan, ia mengakui bahwa dirinya tak mempunyai biaya trasportasi untuk ke grand final di Bali, meskipun mengharumkan nama daerah asalnya Pemkab tidak memberi penghargaan dalam bentuk apapun setelah keluar sebagai peraih juara.

Berbeda dari peserta lainnya yang berasal dari Papua bahwa mereka seluruhnya dibiayai oleh pemerintahnya masing-masing.

Hingga menjelang hari keberangkatan, biaya belum terkumpul dan dengan terpaksa dirinya menjual beberapa perhiasan sebagai tambahan transportasi dan akomodasi anaknya demi mengharumkan nama daerah kampung halamannya.

“Anak saya berangkat atas nama daerah, seharusnya dibantu, saya juga mengirim pesan ke Bupati Agam melalui WhatsApp terkait prestasi yang diraih anak saya,” tutupnya prihatin. (Ayu)

 

Editor : Surya Hadinata, SH

Share :

Baca Juga

Covid-19

Peduli Kesehatan Pelajar, Bupati Solok Selatan Adakan Vaksinasi Di Sekolah – Sekolah

Covid-19

Hari Kedua Gebyar Vaksin Sinocvac, RSOMH Menargetkan 600 Orang Per Hari

Daerah

Hasil Rapat Pleno Rekapitulasi Putuskan Paslon 4 Kantongi Suara terbanyak

Daerah

Kasus Peceraian Di Agam Meningkat, Ini penyebabnya!

Daerah

AWR Komitmen Bantu Mahasiswa Agam Berprestasi

Daerah

Cepat Tanggap, Satgas Covid-19 Apresiasi Sekolah El Maarif

Covid-19

Tiga Ribu Lebih Warga Bukittinggi Telah Divaksin Pada Hari Ke-5 Vaksinasi Massal Covid-19

Daerah

Kembali Sijago Merah Hanguskan 28 Kios di Pasar Bawah